Minggu, 01 Januari 2017

Winter Wish – Chapter 5 (GOT7 New Year Edition)



The Last Episode of Winter Wish. Karena ini merupakan Short Story so memang ceritanya hanya beberapa chapter saja. Tahun Baru yang tak terlupakan bagi Lily, karena bisa merayakannya bersama orang-orang yang selama ini hanya bisa dia kagumi dari kejauhan, artis idolanya – GOT7. Lily tak pernah bermimpi, bahkan tidak dalam mimpinya yang paling indah, dia bisa mendapatkan kesempatan untuk merasakan semua keajaiban ini dalam hidupnya. Just like Lily said, “Thank you for giving me a dream I never thought I would have. This is what I called The Winter Memories.”

“Winter Wish – Chapter 5 (GOT7 New Year Edition)”





Chapter 5 : Winter Wish

1 Januari 2017... 
“Lily, apa yang kau lakukan di kamar? Cepat keluar!” seru Kepala Sekolah Kim pada Lily yang hanya tiduran di ranjangnya. 
“APA?” tanyanya bingung.

“GOT7 sedang melakukan syuting Vlive Special Tahun Baru di depan sana. Mereka bilang mereka ingin mengucapkan terima kasih kepada seorang Fans yang telah menyelamatkan hidup Leader mereka dengan mengabulkan 1 permintaannya. They called this program “Winter Wish”. Kurasa fans yang mereka bicarakan adalah kau.” Jawab Sang kepala sekolah. 

“Anda serius?” Lily tampak shock mendengarnya dan segera berlari ke arah jendela untuk mengintip dari sana. Dan benar saja, ketujuh member GOT7 lengkap dengan kru mereka sudah berdiri di depan sana.

“Cepat ganti bajumu sebelum mereka menerobos masuk dan kau dalam keadaan berantakan seperti ini.” ujar Kepala Sekolah Kim memberitahu Lily.

“Apa Anda tidak bisa menghalangi mereka untuk masuk?” pinta Lily gugup. 
“Dengan banyak kru dan kamera? Aku tak yakin aku bisa melakukannya. Ini siaran langsung. Aku tak punya alasan menghalangi. Mungkin aku hanya bisa sedikit memperlambat waktunya hingga kau sudah bersiap.” Usul Kepala Sekolah Kim.

“Baiklah. Beri aku waktu 10 menit. Tolong bantu aku tahan mereka 10 menit saja. Terima kasih Kepala Sekolah.” Pinta Lily memohon sebelum berlari ke dalam kamar mandi untuk mandi dan membersihkan diri lalu berdandan secantik mungkin. Hanya untuk berjaga-jaga. Yah, hanya untuk berjaga-jaga.

“Baiklah. Lakukan dengan cepat, sayang.” Jawab Kepala Sekolah sebelum beranjak keluar untuk mencari cara memperlambat.

10 menit berlalu cepat dan benar saja, tak berapa lama kemudian, Lily mendengar ketukan pelan di pintu kamarnya. Lily menempelkan telinganya di depan pintu dan dia bisa mendengar kasak-kusuk di luar sana. 
“Damn you, Im Jae Bum.” Umpat Lily kesal sebelum membuka pintunya.

SURPRISE. HAPPY NEW YEAR.” Seru keenam member GOT7 secara serentak saat Lily membuka pintu kamarnya. Lily hanya tersenyum gugup saat tiba-tiba sinar kamera membidik ke arahnya.
“Kau pasti terkejut, kan?” ujar Bambam dengan ceria. 

“Pemirsa, dialah fans yang kami bicarakan itu. Namanya adalah Lily. Dia adalah gadis warga negara Indonesia keturunan China tapi sangat jago berbahasa Korea karena dia pernah menjadi siswa pertukaran pelajar antara Ewha Girl High School dan Indonesia. Dan sekarang dia berada di sini karena Ewha Girl High School yang mengundangnya. Benar kan, Nona Lily.” Ujar Jackson seraya menyodorkan mic-nya pada Lily yang hanya bisa tersenyum kikuk dan mengangguk pelan.

“Kalian lihat lengan kanannya yang di gips kan? Itu adalah bukti bahwa Lily dengan kebaikan hatinya telah menyelamatkan nyawa Leader kami saat sebuah lampu hias hampir saja menimpanya ketika kami mengadakan Fameeting di Singapura tanggal 11 Desember lalu. Jika bukan karena Nona Lily, mungkin Leader kami yang menjadi seperti itu saat ini.” lanjut Jackson yang sudah terbiasa menjadi pembawa acara.

“Kami GOT7 mengucapkan terima kasih yang sebesar-besarnya padamu karena telah mengorbankan tangan kananmu untuk menolong Leader kami. GOT7 berhutang budi.” Ujar Jin Young seraya membungkukkan badannya sopan, membuat Lily membungkuk juga karena tak tahu bagaimana bereaksi.

“JYP berhutang budi.” Lanjut Bambam lagi. 

“Hey Leadernim...Tangan kanannya hampir patah karena menyelamatkanmu. Apa kau akan diam saja di belakang sana dan tidak menunjukkan tanggung jawab atau rasa penyesalan apa pun? Setidaknya tunjukkan rasa terima kasihmu pada penyelamatmu.” Sindir Jackson pada JB yang hanya terdiam dan bersembunyi di belakang kameraman.

“Tema acara kali ini adalah "Winter Wish". Kami GOT7 akan memilih satu Fans yang beruntung dan akan mengabulkan satu permintaannya di Tahun Baru ini. Jadi Nona Lily, katakan apa permintaanmu.” Ujar Yugyeom seraya menyodorkan mic-nya.

“APA?” Lily masih tampak shock dan tak tahu bagaimana bersikap. 
“Oh...Sepertinya Nona Lily masih shock karena tidak menyangka kami akan mendatanginya seperti ini.” ujar Young Jae.

“Katakan apa yang kau inginkan. Aku akan mengabulkannya.” Ujar JB seraya menatap Lily penuh arti. Kenyataannya, dia sangat ingin memeluk gadis itu tapi dengan banyak orang mengerumuninya, hal itu tak mungkin dia lakukan.

“Itu...Aku....” Lily bingung harus menjawab apa, dia kembali menjadi panik dan gugup. JB memanfaatkan kesempatan itu untuk memeluknya erat. 

“Terima kasih telah menyelamatkan aku waktu itu.” ujarnya keras agar semua orang bisa mendengarnya lalu menarik Lily dan memeluknya hangat. 

“Maafkan aku telah membuatmu terkejut. Tapi bukankah kau ingin  ke Taman Hiburan? Katakan itu dengan keras agar mereka semua bisa mendengarnya.” Bisik JB di sela pelukannya.

“Taman hiburan?” ulang Lily dengan shock, cukup keras untuk didengar oleh sang kameraman dan member GOT7.

“Oh, jadi Nona Lily ingin ke taman Hiburan? Baiklah. Hari ini kita akan bermain ke taman hiburan untuk mengabulkan permintaan gadis yang telah menyelamatkan nyawa Leader kami. Dan karena Jae Bum Hyung-lah yang telah membuatnya terluka seperti ini jadi hari ini Jae Bum Hyung yang harus menjaganya.” Ujar Jackson memutuskan. Sebuah keputusan yang membuat JB bersorak dalam hati.

“Benar. Leader harus bertanggung jawab, kan?” Yugyeom setuju. 
“Kami hanya akan mengawal mereka. Dan hari ini akan menjadi harinya Lily. Lakukan apa yang kau inginkan dan kami akan mengabulkannya. This is Winter Wish, so your wish is our command.” Ujar Mark seraya tersenyum penuh arti pada Lily.

JB perlahan melepaskan pelukannya dan menggandeng tangan kiri Lily dengan santai. 
“Aku akan bertanggung jawab dan menjaganya sampai akhir hari ini. Aku harap tidak akan ada Ahgase yang cemburu dan marah padanya karena acara ini.” ujar JB, mengingatkan terlebih dahulu.

Lily hanya bisa bengong saat JB menggandeng tangan kirinya dengan erat dan mengajaknya masuk ke dalam Van GOT7. JB bersikeras dialah yang akan menyetir sendiri dengan alasan Vannya takkan cukup. Setelah di dalam Van, dia segera mematikan kameranya sesaat lalu memeluk Lily hangat.

“Aku merindukanmu.” Ujarnya lembut. Lily ingin mendorongnya tapi JB tetap bergeming. 
“Hanya 10 detik saja.” Pintanya. 
“Hyung, kita sedang syuting sekarang. Jangan lama-lama mematikan kamera.” Ujar Bambam mengingatkan. 
JB menarik napas pasrah lalu melepaskan pelukannya dan kembali menyalakan kameranya.

Para member GOT7 mengajaknya mengobrol sepanjang perjalanan dengan kamera yang menyala. Lily awalnya canggung dengan kamera itu tapi lama-lama dia menjadi terbiasa.

“Welcome to Lotte World.” Ujar Bambam ceria. Dia memang ingin ke sana. 
“HAPPY NEW YEAR, KOREA!” Seru Yugyeom lantang dengan berputar-putar. 
“HAPPY NEW YEAR LOTTE WORLD!” Bambam ikut berteriak lantang. 

Lily tertawa riang melihat mereka. JB kembali menggandeng tangan kirinya dan meliriknya bahagia. 
“Jadi, kau ingin ke mana?” tanyanya penuh arti.

Lily tampak berpikir sejenak kemudian menjawab, “Ferrish Wheel. Aku ingin melihat Seoul dari ketinggian. Bolehkah?” Ujarnya berseri-seri. 
As your wish, Princess.” Jawab JB lalu memberi tanda pada membernya untuk berjalan mengikuti.

GOT7 mengikuti Lily pergi ke manapun yang dia inginkan. Mereka menemaninya bermain dengan gembira, tapi tentu saja JB yang selalu berada tepat di sampingnya. 

“Sepertinya enak.” Gumam Lily saat melihat es krim vanila dengan krim coklat di atasnya. JB melihatnya an tersenyum singkat lalu berjalan ke sana dan membelikan es krim itu untuknya.
“Kau ingin ini, kan?” ujar JB seraya menyodorkan satu es krimnya. 

Member GOT7 yang lain ikut membeli es krim yang sama. Mereka tampak bersenang-senang dan para Fans yang melihat pun tak berani mendekati dan mengerubuti karena ada kru di sekeliling mereka yang menandakan bahwa mereka sedang syuting.

Terdengar bisik-bisik iri di antara para pengunjung yang rata-rata gadis remaja. “Gadis itu sangat beruntung bisa menghabiskan waktu seharian bersama GOT7. Lihatlah. Jae Bum selalu menggandeng tangannya dan di sisinya sepanjang waktu.” Ujar seorang fans yang iri.

“Kudengar tangan kanannya terluka karena menyelamatkan Jae Bum yang hampir tertimpa lampu hias. Acara ini adalah wujud terima kasih GOT7 pada gadis itu. Bukankah GOT7 sangat manis?” ujar yang lainya.

“Benarkah? Dia terluka karena melindungi Jae Bum? Dia benar-benar baik hati.” Ujar gadis pertama. 
“Tapi bagaimana jika dia sengaja?” ujar gadis ketiga dengan iri.

“Mana ada orang gila yang mau tertimpa lampu hias? Kalau itu kau, apa kau mau hampir kehilangan tangan kananmu? Kudengar pihak RS Singapore sudah mengkonfirmasi bahwa dia bisa saja kehilangan tangan kanannya alias diamputasi jika infeksinya menyebar dan tidak segera ditangani.” Jawab si gadis kedua.

"Iya juga sih.” Akhirnya gadis ketiga tak lagi merasa iri. 
“Dia hanya Fans yang beruntung. Itu saja. Dan GOT7 adalah sekumpulan anak-anak baik hati yang sangat mencintai Fans mereka. Mereka akan melindungi Ahgase sampai kapanpun. Harusnya kita bangga memiliki idola seperti mereka. Benarkan?” ujar si gadis kedua yang selalu berpikir dewasa dan positif.

Dari jauh, member GOT7 khususnya JB hanya tersenyum tipis. Ide Mark memang berhasil. Selain JB bisa menghabiskan Tahun Baru bersama kekasihnya tanpa perlu dicurigai, GOT7 juga bisa menaikkan image mereka sebagai idola yang sangat memperhatikan fans mereka dengan sungguh-sungguh.

Lily tampak tersenyum bahagia bisa bermain sepuasnya, begitu juga dengan JB yang akhirnya bisa menepati janjinya mengabulkan apa pun keinginan kekasihnya. Di samping itu, diapun bisa melakukannya tanpa perlu sembunyi-sembunyi. Melihat senyum di wajah Lily adalah kebahagiaan tersendiri bagi JB.

Lily merasa sangat bahagia saat JB bersikeras menyuapinya ketika dia masih kesulitan makan dengan tangan kiri. 
“Buka mulutmu!” perintah JB tanpa bisa dibantah. 
“Ada kamera yang merekam.” Protes Lily malu-malu.

“Di mata semua orang, ini adalah Fans Service. Kau terluka karena aku. Mereka pasti mengerti.” JB beralasan. Masuk akal. Akhirnya Lily dengan canggung membuka mulutnya dan JB dengan gembira menyuapi kekasihnya.

“Wah, lihatlah mereka. Sangat romantis.” Goda Young Jae pada sang Leader. 
“Kalian sengaja ingin pamer, ya?” ujar Jin Young tak suka. 
“Hentikan saja cinta sepihakmu itu. Kau sudah kalah sejak awal.” Sindir JB sambil tersenyum menang. 
“Arraseo...Arraseo...” jawab Jin Young kesal tanpa bisa membela dirinya. 

“Ini adalah Tahun Baru paling berkesan untukku. Terima kasih sudah mengabulkan impianku.” Ujar Lily dengan tersenyum haru.

“Ini juga Tahun Baru yang paling berkesan untuk kami. Kau adalah Fans kami yang paling spesial.” Ujar Jin Young memuji Lily yang membuatnya menunduk malu.

“Hei, bukankah tema acara ini adalah "Winter Wish", jadi kami di sini untuk mengabulkan keinginanmu.” Jawab Bambam ceria.

“Jadi apa semua keinginanmu sudah terkabul sekarang?” tanya Mark ingin tahu. 
“Sepertinya begitu.” Jawab Lily malu-malu.

"Belum. Bukankah kau bilang kau seorang penulis novel? Aku berharap semoga di tahun baru ini, impianmu sebagai penulis novel best seller bisa terwujud.” Ujar JB pada Lily yang tersenyum senang karena JB mengingat impiannya.

“God already give me so many blessings. Honestly speaking, I even doesn’t have the right to asking for more. This is the best dream that I ever had. This is the most beautiful and wonderful years I’ve spend. So many beautiful memories coming this year. This is what I Called The Winter Memories.” Ujar Lily rendah hati.

“Thank you GOT7 for giving me so many beautiful memories. I will never forget this day. Never. Thank you for giving me a dream I never thought I would have, especially you – JB.” lanjut Lily seraya menatap JB penuh cinta.

“Happy New Year All...Semoga tahun 2017 akan menjadi tahunnya GOT7. Aku selalu berdoa untuk itu.” lanjut Lily seraya mengangkat gelasnya dengan tangan kiri mengajak bersulang semua member.

"Happy New Year.” Sahut semua member kompak. 
“Thank you for coming to my life. Lily, you are my Winter Wish.” Ujar JB lirih membuat Lily menundukkan wajahnya malu. 
“And you are the BEST DREAM I ever had.” Bisik Lily dengan malu-malu.

TAMAT

Tidak ada komentar:

Posting Komentar